Pemko Banda Aceh Siap Berkolaborasi dalam Pagelaran Musik Etnik 2025

Berita6 views

BANDAPOS | Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh menyatakan siap berkolaborasi dalam kegiatan kebudayaan setelah secara resmi membuka Pagelaran Musik Etnik 2025 yang digelar di Taman Bustanulssalatin (Taman Sari), Banda Aceh, Jumat (24/10/2025).

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini dibuka oleh Staf Ahli Pemko Banda Aceh, Ridwan, S.Ag, bersama Ketua Panitia, Iskandar, dengan menabuh alat musik tradisional Aceh, rapa’i, sebagai tanda dimulainya acara.

Ketua Panitia, Iskandar, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan tersebut.

“Terima kasih kepada para sponsor yang telah berpartisipasi hingga acara ini dapat terlaksana dengan baik,” ujar Iskandar.

Ia menjelaskan, pagelaran ini digelar untuk mempererat toleransi antaretnis dan umat beragama di Aceh, sekaligus memperingati momentum Hari Sumpah Pemuda.

“Kita ingin menanamkan semangat saling menghormati meski berbeda etnis dan agama, dengan mengedepankan nilai-nilai toleransi,” katanya.

Iskandar menambahkan, berbagai kesenian daerah akan ditampilkan selama kegiatan berlangsung, antara lain dari Aceh, Sunda, Minang, Tionghoa, dan Gayo.

“Seni budaya dari berbagai etnis akan berkolaborasi dalam satu panggung, menampilkan keindahan keberagaman Indonesia,” jelasnya.

Selain pertunjukan musik etnik, acara ini juga melibatkan sekitar 30 pelaku UMKM untuk meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.

“Banda Aceh menjadi kota kolaborasi seni budaya yang berpadu dengan UMKM. Inilah semangat yang kita tunjukkan melalui pagelaran ini,” ungkap Iskandar.

Sementara itu, Staf Ahli Pemko Banda Aceh, Ridwan, S.Ag, mengatakan bahwa musik etnik bukan sekadar irama, tetapi juga mencerminkan identitas daerah.

“Identitas suatu daerah tercermin dalam musik etnik. Dari musik, kita tahu siapa diri kita dan budaya apa yang kita miliki,” ujarnya.

Ridwan menilai kegiatan semacam ini penting untuk menarik minat wisatawan dan menumbuhkan kecintaan terhadap budaya sendiri.

“Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi masyarakat. Pemko Banda Aceh mendukung penuh dan siap berkolaborasi dengan kegiatan yang membawa manfaat bagi warga,” tutup Ridwan.

Dalam kesempatan tersebut, panitia juga menyerahkan penghargaan kepada para sponsor sebagai bentuk apresiasi atas dukungan mereka terhadap penyelenggaraan acara tersebut.(**)

Komentar