BANDAPOS | Pengurus, anggota dan simpatisan Partai Adil Sejahtera (PAS) Aceh dari berbagai wilayah di Aceh melakukan takziah ke kediaman almarhum Tgk. H. Rasyidin Ahmad atau yang akrab disapa Waled Nura, Senin (16/6/2025).
Waled Nura meninggal dunia pada Rabu, 11 Juni 2025, di Jakarta. Takziah berlangsung di Komplek Yayasan Pendidikan Islam Dayah Nurur Rasyad, Masjid Runtoh, Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie, dan disambut langsung oleh menantu almarhum, Dr. Tgk. Muttaqien, MA.
Rombongan tiba sekitar pukul 15.00 WIB. Kegiatan diawali dengan doa bersama yang dipimpin oleh Waled Sulaiman Lhoksukon, diikuti oleh jajaran pengurus, anggota, kader, simpatisan PAS, serta masyarakat sekitar.
Ketua Umum PAS Aceh, Tgk. H. Tu Bulqaini Tanjongan, menyampaikan duka mendalam atas wafatnya Waled Nura, yang dinilainya sebagai salah satu kader terbaik partai.
“Kami kehilangan sosok panutan yang konsisten memperjuangkan tegaknya syariat Islam di Aceh melalui jalur politik. Beliau dikenal sebagai pribadi santun, bijak, dan berdedikasi tinggi,” ujar Tu Bulqaini.
Dalam kesempatan itu, pihak keluarga yang diwakili oleh Dr. Tgk. Muttaqien mengucapkan terima kasih atas kunjungan dan doa dari para pengurus serta kader PAS. Ia mengungkapkan bahwa almarhum wafat dalam keadaan awalnya sehat saat menjalankan tugas ke Jakarta.
“Beliau pergi tanpa meninggalkan amanah khusus. Namun, kami akan terus melanjutkan cita-citanya, khususnya dalam pengembangan lembaga pendidikan Islam berbasis dayah,” kata Dr.Muttaqien, MA yang juga sebagai Ketua Yayasan Pendidikan Islam Dayah Nurur Rasyad.
Selain Ketua Umum MPP PAS Aceh, turut hadir dalam takziah tersebut Sekretaris Jenderal Tgk. Muhammad Zikri, Wakil Sekjen Maimun A. Hamid, Anisun, H.N, Sayed Nazar Al-Habsyie. Bendahara Umum Tgk. Muhammad Nizar, Wakil Bendahara Safwadi beserta jajaran MPP PAS lainnya. Pimpinan Wilayah PAS dari seluruh Aceh. Bupati Pidie Jaya Sibral Malasyi, anggota DPRA, dan DPRK Partai PAS.(*)
Komentar