BANDAPOS.COM : Musyawarah Olah Raga Provinsi (Musorprov) XIII KONI Aceh tahun 2022 resmi dibuka oleh Penjabat (Pj) Gubernur Aceh Achmad Marzuki. Sabtu (24/12/2022) di grand hotel permata hati Banda Aceh.
Dalam sambutannya, Achmad Marzuki mengajak secara bersama-sama untuk menunaikan tugas berat menyelenggarakan dan menyukseskan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara.
Ia menyatakan, Pemerintah Aceh terus mendukung KONI Aceh dalam melaksanakan pembinaan prestasi, terutama menghadapi PON XXI/2024 Aceh – Sumatera Utara.
Pada kesempatan yang sama Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman menyebutkan, KONI Aceh di bawah kepemimpinan Muzakir Manaf telah membuat prestasi olahraga Aceh terus meningkat di event nasional dan multi event nasional atau di PON (PON XIX/2016 Jawa Barat dan PON Papua XX/2021).
Tak hanya itu saja tambahnya lagi, atlet Aceh dari cabang angkat besi yaitu Nurul Akmal, M Zul Ilmi telah mewakili Indonesia dan berprestasi di event internasional, SEA Games, Asian dan Olimpiade.
Untuk itu, Marciano berharap KONI Aceh yang dibawah kepemimpinan ketua umum dan kepengurusan baru nanti, prestasi olahraga bisa meningkat lebih baik lagi terutama pada PON XXI/2024 Aceh – Sumatera Utara.
Dikatakannya, menjadi tugas utama bagi ketua umum baru nanti bersama pengurus menyiapkan pembinaan prestasi atlet sebaik mungkin, sehingga prestasi Aceh sebagai tuan rumah PON XXI/2024 bisa lebih bagus.
Sementara Ketua Umum KONI Aceh, Muzakir Manaf atau Mualem menyebutkan, prestasi yang telah dicapai merupakan kerja keras atas jalinan kerja bersama serta kekompakan para pengurus beserta KONI kabupaten/kota, pengurus provinsi cabang olahraga
Mualem yang sudah dua periode (2014 – 2018, 2019 – 2022) sebagai Ketua Umum KONI Aceh, telah meningkatkan dan mengangkat prestasi olahraga Aceh di PON Jawa Bara dan Papua.
Seperti diketahui, prestasi Aceh pada PON XIX/2016 Jawa Barat meraih 8 medali emas, 7 perak dan 9 perunggu, berada di peringkat 17. Terbaik dari PON sebelumnya.
Pada PON XX/2021 Papua, prestasi Aceh meningkat lagi, meraih 11 medali emas , 11 perak dan 7 perunggu mencapai posisi 12. Terbaik selama keikutsertaan Aceh di PON.
Mualem saat memberi sambutannya, menyampaikan terimakasih atas dukungan dan kerjasama kepada semua pihak atas dukungan selama menjadi ketua umum KONI Aceh selama dua priode dan kini ia mohon pamit dan selanjutnya tongkat estafet kepemimpinannya diserahkan kepada Abu Razak untuk melanjutkan pembinaan dan prestasi atlet.
“Terimakasih saya telah dua priode memimpin KONI Aceh dalam membina dan mencetak atlet berprestasi ditingkat nasional kedepan semoga akan lebih baik lagi dan tongkat estafet kepemimpinan ini saya serahkan kepada Abu Razak untuk melanjutkannya.” Ucap Mualem sambil tersenyum
Ia mengharapkan, kepada ketua umum yang baru nanti dapat melanjutkan program pembinaan prestasi, sehingga prestasi olahraga Aceh terus meningkat, terutama dalam menghadapi PON XXI/2024 Aceh – Sumatera Utara.
Sebelumnya, Ketua panitia Musorprov KONI Aceh,T Rayuan Sukma menyebutkan agenda Musorprov antara lain penetapan anggota baru KONI Aceh, laporan pertanggungjawaban (LPJ) Kepengurusan KONI Aceh masa bakti 2019 – 2022, sidang komisi-komisi bidang program anggaran, penelitian pengembangan (Litbang), Organisasi dan Pembinaan Prestasi dilanjutkan dengan pemilihan ketua umum KONI Aceh masa bakti 2022 – 2026. (*)
Komentar